Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

Tabulasi Applications windows task manager

   Tabulasi Applications windows task manager    Tab Applications merupakan tampilan pertama yang dimunculkan ketika ketika memanggil Task Manager. Tampilan ini merupakan tampilan �live� dari kondisi sistem yang sedang berjalan. Status dari setiap kolom diatas menunjukkan apakah aplikasi tersebut �Running atau Not Responding�. Terdapat tiga tombol yang ada di tabulasi aplication :  End Task : Menutup sebuah aplikasi atau proses  Switch To : Mengganti antara aplikasi atau proses  New Task : Memulai sebuah aplikasi dari sebuah dialog box yang terbuka ketika tombol tersebut ditekan.   Dibawah tombol tersebut terdapat informasi �real-time� tentang jumlah proses, jumlah penggunaan CPU dan jumlah penggunaan RAM (Memory Fisik).   Tabulasi Processes.     Tabulasi ini menjelaskan semua aktivitas proses termasuk sebuah tombol untuk menunjukkan semua proses dari semua user (Show Processes from all user) dan sebuah tombol End Process. Tabulasi ini juga menunjukkan kolom-kolom informasi tentang sem

Menjalankan aplikasi Windows task Manager

     Menjalankan aplikasi Windows task Manager Untuk menjalankan aplikasi windows task meneger dapat dilakukan dengan beberapa cara antara lain ialah :  Menggunakan menu konteks pada taskbar dan memilih "Task Manager" (untuk WinXP / Vista) atau "Start Task Manager" (untuk Windows 7).  Pada Windows Vist dan Windows , menekan tombol Ctrl + Alt + Del kemudian pilih Start Task Manager.  Melalui Klik kanan pada task bar dan pilih Start Task Manager  Pada Windows XP, Windows Vista dan Windows 7, menekan Ctrl + Shift + Esc langsung meluncurkan Task Manager, seperti halnya Ctrl + Alt + Delete jika Welcome Screen diaktifkan (Windows XP saja).  Mulai "taskmgr.exe" dari baris perintah, GUI (terletak di C: \ Windows \ System32 \ taskmgr.exe).  Menekan tombol Windows + R dan mengisi kotak teks dengan tulisan "taskmgr.exe" (Berlaku mulai dari seri Windows 2000, Windows NT, Windows Server 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows Server 2000, Windows 7, sampai

Managemen Proses Menggunakan Windwos Task Manager

    Managemen Proses Menggunakan Windwos Task Manager      Windows Task Manager adalah sebuah aplikasi yang ada sistem operasi keluarga Microsoft Windows N. Aplikasi ini menyediakan informasi rinci tentang kinerja komputer, menjalankan aplikasi, proses, penggunaan CP, informasi muatan dan memori, aktivitas jaringan dan statistik, log-in pengguna, dan sistem pelayanan. Task Manager juga dapat digunakan untuk menetapkan prioritas proses, afinitas prosesor, menghentikan proses, dan mematikan, mengaktifkan Ulang, hibernasi atau log off. Windows Task Managerdiperkenalkan pertama kali pada Windows NT 4. Versi sebelumnya dari Windows N termasuk aplikasi Task List, yang memiliki fitur jauh lebih sedikit. Daftar tugas mampu mencatat proses yang berjalan saat ini dan mematikannya atau membuat proses baru. Pada Windows X menu Shutdown juga hadir yang memungkinkan akses ke Siaga, Hibernasi (Hibernation), Menonaktifkan (Shut Down), mengatifkan ulang (Restart), Log Off dan Beralih Pengguna (Switch

Hirarki dan status proses.

Hirarki dan status proses.     Pemanggilan proses oleh proses lain disebut parallel. Sistem operasi menyediakan apa yang dibutuhkan oleh proses. Umumnya proses diciptakan dan dihilangkan selama operasi berlangsung.  1. Create & Destroy Proses. Sistem operasi yang mendukung konsep proses, harus menyediakan suatu cara untuk membuat (create) proses dan menghilangkan (destroy) proses.  2. Fork System Call. Mekanisme untuk membuat (create) proses yang identik dengan proses yang memanggilnya. Contoh : Parent ? children ? children ? children ? children   Pada sistem operasi UNIX, parent dan child process berjalan secara parallel. Sementara iti pada sistem operasi DOS, parent dan child process berjalan secara bergantian (sequential). Contohnya : MSDOS sebagai parent dan program aplikasi sebagai child.  3. Process scheduler atau penjadwalan proses digunakan untuk pengaturan eksekusi proses. Proses yang dijalankan oleh sistem operasi memiliki tiga jenis keadaan atau status proses yaitu sebag

Model proses

Model proses     Dua hal penting yang mendasari manajemen proses sistem operasi yaitu : 1) Multiprogramming, yaitu melakukan proses satu persatu secara bergantian dalam waktu yang sangat cepat atau bersamaan (hardware level). Setiap proses mempunyai satu virtual CPU. 2) Pseudoparallelism, yaitu Melakukan lebih dari satu pekerjaan dalam waktu yang bersamaan / pseudoparallelism (user level). Dua hal diatas memunculkan beberapa jenis model proses yang dilakukan oleh sistem operasi yaitu 1) Proses Serentak / Concurrent Process. 2) Proses Serentak Berpenggalan. 3) Proses Berurutan dan 4) Proses Paralel.    Proses Serentak atau Concurrent Process adalah suatu proses dimana unit pemroses atau prosesor menghadapi banyak tugas dan proses. Dalam proses ini beberapa istilah yang digunakan ialah : 1) Multiprogramming, ialah sistem menjalankan lebih dari satu program sekaligus dalam satu proses. 2) Multitasking, yaitu menyiapkan beberapa program bagian untuk diolah oleh prosesor tetapi belum sempat

Konsep Manajemen Process

Konsep Manajemen Process     Proses adalah sebuah program yang sedang dieksekusi. Program adalah kumpulan instruksi yang ditulis ke dalam bahasa yang dimengerti sistem operasi. Proses membutuhkan sejumlah sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sumber daya dapat berupa CPU time, alamat memori, berkas-berkas, dan perangkat-perangkat masukan atau keluaran. Sistem operasi mengalokasikan sumber daya-sumber daya tersebut saat proses itu diciptakan atau sedang diproses. Ketika proses dihentikan, sistem operasi akan mengambil kembali semua sumber daya agar bisa digunakan oleh proses lainnya. Sistem operasi bertanggung jawab atas aktivitas yang berkaitan dengan manajemen proses.  Membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem proses. Sistem operasi bertugas mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan oleh sebuah proses dan kemudian mengambil sumber daya itu kembali setelah proses tersebut selesai agar dapat digunakan untuk proses lainnya.  Menunda atau melanjutkan proses. Sistem operasi aka

Arsitektur Dasar Sistem Operasi Windows Vista, Windows 7, 8

      Arsitektur Dasar Sistem Operasi Windows Vista, Windows 7, 8 Sistem operasi Windows memiliki arsitektur yang sangat modular. Setiap fungsi sistem dikelola oleh satu komponen dari sistem operasi. Semua aplikasi mengakses fungsi melalui komponen yang bertanggung jawab menggunakan antar muka data standar (data standar interfaces). Key sistem hanya dapat diakses melalui sesuai fungsi. dalam arsitektur modular ini pada prinsipnya setiap modul dapat dihapus, upgrade, atau diganti tanpa menulis ulang seluruh sistem atau standar aplikasi program antarmuka (API). Berbagai ragam Kernel-mode komponen Windows adalah sebagai berikut:  Exekutiv : Berisi dasar layanan sistem operasi, seperti manajemen memori, proses dan manajemen thread, keamanan, I / O, dan komunikasi interprocess.  Kernel : Mengontrol eksekusi prosesor (s). Kernel mengelola benang penjadwalan, proses switching, pengecualian dan penanganan interupsi, dan multiprosesor sinkronisasi. Tidak seperti sisa Eksekutif dan tingkat peng

Arsitektur Dasar Windows NT

    Arsitektur Dasar Windows NT       Sistem operasi windows NT memiliki menggunakan model struktur berlapis (layered). Dalam arsitektur ini komponen dalam sistem operasi tidak tergantung dari komponen yang lain, dengan demikian modifikasi atau perubahan dalam satu komponen tidak berpengaruh banyak pada komponen lainnya. Arsitektur Windows NT secara global terdidi dari empat lapisan yaitu: 1. Hardware abstraction layer (HAL) 2. Kernel 3. Subsystems 4. System services Hardware Abstraction Layer (HAL), lapisan ini memetakan perintah dan tanggapan perangkat keras generik menjadi perintah dan tanggapan unik platform tertentu seperti Intel 486 atau Pentium, Motorola PowerPC, atau DEC Alpha. HAL membuat machine system bus, DMA controller, interrupt controller, system timer, dan modul memori. Sebagai mana oleh kernel HAL juga menyediakan dukungan untuk symmetric multiprocessing. Kernel, lapisan ini berisi komponen-komponen sistem operasi paling dasar. Kernel mengelola penjadwalan dan context

Arsitektur Sistem Operasi Windows

      Sistem operasi Windows untuk desktop pada mulanya adalah sebuah sistem operasi sederhana. MS-DOS merupakan sistem operasi dasar yang digunakan dan dikembangkan menjadi Windows 1.0 sampai Windows ME. Selain itu, Microsoft juga membangun suatu sistem operasi yang berbeda arsitekturnya dengan MS-DOS, yaitu Windows NT. Arsitektur windows NT ini menjadi dasar pengembangan sistem operasi Windows NT 3.1 sampai Windows 8 . Arsitektur MS DOS      Arsitektur sistem operasi MS-DOS menggunakan model struktur monolitik yang konstruksinya tidak terstruktur. Dalam arsitektur ini semua komponen sistem operasi tergabung atau bercampur menjadi satu, semua program bagian (fungsi, prosedure atau sub rutin) dapat mengakses program-program lainnya.Pada sistem operasi MS-DOS, antara aplikasi dan sistem operasi tidak ada pemisahan yang jelas, yang menyebabkan mudahnya program-program virus memodifikasi dan merusak sistem operasi MS-DOS. Program aplikasi memiliki aksea untuk memodifikasi bagian sistem op

Arsitektur Sistem Operasi

     Arsitektur perangkat lunak adalah merupakan struktur-struktur yang menjadikan landasan untuk menentukan keberadaan komponen-komponen perangkat lunak, metode atau cara untuk mengelola (organisasi) komponen-komponen tersebut untuk saling berinteraksi. Komponen tersebut merupakan program-program bagian (prosedur, fungsi) yang akan dieksekusi oleh program utama. Arsitektur system operasi adalah merupakan arsitektur perangkat lunak yang digunakan untuk membangun suatu perangkat lunak sistem operasi yang akan digunakan dalam sistem komputer.              Perkembangan arsitktur system operasi modern ini semakin komplek dan rumit sehingga memerlukan sistem operasi yang dirancang dengan sangat hati-hati, cermat dan tepat agar dapat berfungsi secara optimum dan mudah untuk dimodifikasi. Sistem operasi merupakan kumpulan dari program-program (prosedur,fungsi, library) dimana prosedur dapat saling dipanggil oleh prosedur lain di sistem bila diperlukan�. Sistem pemanggilan program untuk mendap

Peranan Sistem Operasi Dalam Struktur Sistem Komputer

         Dalam struktur sistem komputer, Sistem Operasi merupakan perangkat lunak lapisan pertama yang diletakkan pada media penyimpan (hard disk) di komputer. Sementara itu perangkat lunak lainnya berada padai lapisan ke dua. Gambar dibawah ini menjelaskan sistem operasi dalam struktur sistem komputer Computer hardware adalah semua bagian fisik dari komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan perangkat lunak yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya. Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram jika berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" atau di tanam ke dalam perangkat keras.      Utilities merupakan perangkat lunak komputer yang didisain untuk membantu proses analisis, konfigurasi, optimasi, dan membantu pengelolaan sebuah komputer ataupun sistem. Utilitas memfokuskan penggunaannya pada optimalisasi fungsi dari in

Instalasi sistem operasi menggunakan metode clean instal

        Dua hal penting sebelum melakukan instalasi sistem operasi dalam sistem komputer adalah memastikan komputer dalam kondisi baik dan memasitikan CD installer atau master program (misal windows 7) telah tersedia beserta lisensinya. Uraian dibawah ini menjelaskan langkah-langkah instalasi sistem operasi menggunakan metode clean instal.     Metode clean install ini dilakukan dengan menghapus semua data sistem yang ada dengan menghapus partisi dimana sistem itu dipasang, kemudian membuat partisi baru selanjutnya melakukan instalasi sistem. Sistem operasi yang akan dipasang kembali adalah windows 7. Adapun langkah-langkah proses instalasi tersebut adalah sebagai berikut :       1) Pastikan perangkat-perangkat komputer dalam kondisi baik kemudian hidupkan atau nyalakan            Komputer atau laptop       2) Masuk ke Setup menu dengan menekan F2 (atau Esc, F1, F10 atau Del. Tampilan Setup Utility           bermacam-macam tergantung dari merk BIOSnya.       3) Ubah Boot Pertama Ke CD/D

Metode instalasi sistem operasi

        Sebuah sistem operasi dalam sebuah komputer atau laptop dipasang pada hard disk, dan simpan pada sebuah partisi disk. Terdapat berbagai metode untuk menginstal sebuah sistem operasi. Metode yang dipilih untuk instalasi ini didasarkan pada sistem perangkat keras, sistem operasiyang diinstal, dan kebutuhan pengguna. Terdapat Ada empat pilihan dasar yang tersedia untuk instalasi sistem operasi baru yaitu :     1) Metode Clean Install Metode ini dilakukan jika sistem operasi sebelumnya tidak bisa di upgrade sehingga harus dilakukan pembersihan atau menghapus semua data pada partisi dimana sistem oeprasi dipasang. Dalam proses ini membutuhkan sistem operasi baru atau sama dengan sistem operasi sebelumnya dan sistem operasi lama dihapus total.     2) Metode Upgrade. Dalam metode ini sistem operasi yang akan diinstall masih dalam platform yang sama. Pengguna hanya melakukan upgrade. Dengan upgrade, sistem pengaturan konfigurasi, aplikasi dan data tetap tersimpan. Metode Ini hanya meng

Mengubah nama sistem operasi pada windows manager

         Dalam sistem operasi multiboot pada jendela windows boot manager akan menampilkan lebih dari satu sistem operasi. Pengguna dapat memilih isitem operasi mana yang akan dijalankan. Pengguna juga dapat melihat detail informasi dan merubah nama sistem operasi yang tampil di windows boot manager.     Untuk merubah nama sistem operasi yang ditampilkan pada jendela windows boot manager, pengguna dapat menggunakan perintah command prompt dan perintah bcdedit yang berada pada folder c:\windows\system32\bcdedit.exe. Uraian dibawah ini menjelaskan langkah langkah merubah nama sistem operasi dari Windows 7 menjadi Windows 7 (build 7000).      Langkah-langkah yang dilakukan untuk merubah nama sistem operasi pada windows boot manajer adalah sebagai berikut:  Login ke sistem operasi sebagai administrator.  Buka aplikasi command prompt dan run as administrator  Ketik pada command prompt: c:\>cd windows\system32  Ketik bcdedit maka detai informasi dari sistem operasi multiboot yang terpasan

Pengertian Boot Loader.

        Boot Loader adalah suatu program yang tertanam pada suatu sistem operasi. Boot loader digunakan untuk mem-boot atau memanggil sistem operasi yang ada pada hard disk atau media boot lainnya seperti flashdisk (contohnya GRUB dan LILO). Biasanya Boot Loader digunakan untuk memilih sistem operasi yang ada pada hard disk. Pada sistem operasi multiboot pada hard disk tersebut memiliki lebih dari 1 sistem operasi. Boot Loader ini, dimuat pada BIOS komputer, yang kemudian digunakan untuk memanggil kernel suatu sistem operasi. Boot Loader, harus dipasang pada MBR (Master Boot Record) pada hard disk atau media boot lainnya agar sistem operasi yang terdapat pada hard disk atau media boot lainnya bisa di-boot dengan baik.         Bootloader adalah aplikasi pertama yang dijalankan BIOS sesaat setelah proses booting. Bootloader akan meload kernel yang menjalankan sistem operasi. Dalam beberapa sistem, terdapat bootloader yang berbeda. Bootloader Windows, berbeda dengan Bootloader Linux, Ber

POST

         Power-on Self Test (disingkat menjadi POST) adalah sekumpulan program perangkat lunak khusus yang dijalankan selama proses booting komputer dan disimpan di dalam ROM. Program-program tersebut didesain untuk melakukan pengujian terhadap perangkat sistem komputer. Tujuan pengujian perangkat adalah apakah komponen tersebut berjalan dengan benar. Prgram tersebut dijalankan sebelum menjalankan program BIOS komputer.     Program POST ini dibuat untuk mengecek jumlah RAM, keyboard, dan perangkat media penyimpanan (disk drive). Jika sebuah kesalahan terdeteksi oleh POST, maka sistem pada umumnya akan menampilkan beberapa kode kesalahan. Kode kesalahan tersebut dinyatakan dengan bunyi-bunyian (atau beep) yang menunjukkan letak kesalahannya. Selain bunyi beep komputer juga dapat mengeluarkan peringatan pada layar monitor berupa teks yang lebihmudah dipahami oleh user. Setiap kesalahan memiliki pola bunyi beep-nya sendiri-sendiri tergantung dari jenis BIOS yang digunakan.

Booting panas (Warm Booting)

      Sementara itu booting panas (Warm Booting) adalah proses booting komputer yang mana komputer sudah dalam keadaan hidup. Langkah-langkah yang dilakukan dalam proses booting panas antara lain adalah :  Pastikan komputer masuk pada sistem operasi. Lakukan lah restart pada komputer anda dengan memilih menu yang ada pada OS.  Ketika komputer belum masuk ke OS, tekan tombol CTRL+ALT+DEL.  Tekan tombol reset yang ada pada casing PC. Maka proses yang terjadi adalah : �Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan.� Selanjutnya BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya.  Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan mem-berikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.  BIOS pada VGA card akan mengecek keadaan VGA tersebut dan kemudian

Booting Dingin (Cold Booting)

     Secara umum proses booting dikelompokan menjadi dua macam yaitu booting dingin (cold booting) dan booting panas (warm booting). Cold Booting adalah suatu proses menghidupkan komputer pada saat komputer dalam keadaan mati atau dingin. Langkah-langkah yang dilakukan dalam proses booting dingin yaitu :  Masukkan Kabel Power komputer kedalam kotak kontak listrik. Pastikan bahwa peralatan komputer (monitor, keyboard, mouse, dan perangkat lainnya sudah terpasang dengan benar.  Tekan tombol power pada casing PC, maka proses yang dilakukan oleh komponen komputer sebagai berikut adalah : �Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan. Selanjutnya BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya.  Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan

Mekanisme proses BOOTING

       Pengebutan (bahasa Inggris: booting) adalah merupakan suatau proses awal untuk menyalakan atau menghidupkan komputer. Proses booting komputer akan memeriksa perangkat keras (hardware) komputer sebelum digunakan. Proses ini pada hakekatnya adalah menyalurkan atau memasukkan arus listrik ke dalam perangkat komputer sehingga computer dapat berkomunikasi dengan pengguna. Secara umum proses-proses yang dilakukan saat proses booting sebuah komputer adalah sebagai berikut:     1 . Saat komputer dihidupkan, memorinya masih kosong. Belum ada instruksi yang dapat dieksekusi oleh prosesor. Karena itu, prosesor dirancang untuk selalu mencari alamat tertentu di BIOS ROM. Pada alamat tersebut, terdapat sebuah instruksi jump yang menuju ke alamat eksekusi awal BIOS. Setelah itu, proses menjalankan power-on-self test(POST), yaitu memeriksa kondisi hardware yang ada.     2 . Sesudah itu, BIOS mencari video card. Secara khusus, dia mencari program BIOS milik video c  ard. Kemudian sistem BIOS m

Pengertian BIOS

        BIOS (Basic Input Output System ) merupakan sebuah program atau perangkat lunak antarmuka tingkat rendah yang berfungsi mengendalikan atau mengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer.BIOS disimpan atau ditanamkan di dalam ROM (read only memory). BIOS menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan banyak jenis perangkat keras (seperti keyboard). Karena kedekatannya dengan perangkat keras, BIOS umumnya dibuat dengan menggunakan bahasa rakitan (assembly) yang digunakan oleh mesin yang bersangkutan. BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M. BIOS merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai Beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM). Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut �IBMBIO.COM� (IBM PC-DOS) atau �IO.SYS� (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M disk BIOS

Pengenalan alat bantu windows explorer

        Windows Explorer adalah sebuah aplikasi perangkat luna yang menjadi bagian yang tak terpisahkan dari beberapa versi sistem operas Microsoft Window. Aplikasi ini menyediakan antarmuka grafi kepada pengguna untuk mengakses sistem berka (baik itu sistem berkas cakra ataupun sistem berkas jaringan dan mengizinkannya untuk mengontrol komputer.       Windows Explorer merupakan istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan aspek manajemen berkas kompute, dijalankan oleh proses dengan nama EXPLORER.EXE. Proses tersebut juga menangani beberapa fungsionalitas lainnya, seperti pencarian (searching), asosiasi jenis ekstensi berkas, dan bertanggung jawab dalam menampilkan desktop, iko, wallpaper, Start Men, taskbar, dan Control Panel Windows itu sendiri sebagai pusat kontrol dan manajemen sistem operasi Windows. Maka, tidak salah Windows Explorer juga disebut sebagai Windows Shell. Dengan Windows Explorer, pengguna dapat melakukan hal-hal berikut: Membuat, memindahkan, menyalin, membuka, me

Sistem direktory

           Untuk menjaga agar file tetap berada pada tempatnya dan mudah dicari dan diketahui, maka sistem file menyediakan suatu DIRECTORY. Ketika file dibuka, sistem operasi akan mencari directory-nya sampai ditemukan nama file tersebut. Kemudian mengekstrak atribut dan alamat disk langsung dari daftar Keterangan : (a) Satu directory dipakai bersama oleh semua user. (b) Satu directory per user. (c) Sembarang tree per user. Huruf-huruf menyatakan pemilik directory atau file (d) directory atau dari struktur data yang menunjukkannya. Selanjutnya meletakkan kedalam tabel didalam memory kerja . Beberapa operasi yang dapat dijalankan berkaitan directory, antara lain ialah:  Create, membuat directory yang kosong kecuali dot dan dotdot yang otomatis dimasukkan oleh sistem.  Delete, menghapus directory, Hanya directory yang kosong yang dapat dihapus.  OpenDir, Mendaftar seluruh file yang ada di directory ybs.  CloseDir, Setelah selesai membaca directory, maka harus ditutup untuk memperbesar r

File dalam sistem komputer

       File atau Berkas komputer (bahasa Inggri: computer file) adalah identitas dari suatu data yang disimpan di dalam sistem berka yang dapat diakses dan diatur oleh pengguna. Sebuah berkas memiliki nama yang unik dalam direktor di mana ia berada. Alamat direktori dimana suatu berkas ditempatkan disebut path. File merupakan bentuk mekanisme abstrak. Karakteristik yang paling penting dari mekanisme abstrak adalah cara pemberian nama suatu obyek. Ketika proses membuat suatu file, proses akan memberi sebuah nama kepada file. Ketika proses selesai, file masih ada dan bisa diakses oleh proses lain dengan menggunakan nama file tsb.          Semua sistem operasi menerima bentuk nama file yang terbuat dari 1 sampai 8 karakter. Tetapi ada beberapa sistem operasi yang membedakan huruf besar dan huruf kecil, seperti UNIX. Contoh :BARBARA, BARbara, BarBaRa dalam sistem operasi UNIX membedakannya dan sistem DOS menganggap sama. Kebanyakan sistem operasi mampu menangani dua bagian bentuk nama file

Mengelola perangkat I/O dengan device manajer.

Memahami driver perangkat yang telah diinstal akan memudahkan proses penanganan jika terjadi masalah atau melakukan konfigurasi perangkat secara lebih rinci.      Dalam memperoleh informasi lengkap tentang konfigurasi suatu perangkat dapat dimulai dengan mengakses device manager. Device manager adalah sebuah alat bantu grafis yang menyediakan informasi mengenai perangkat-perangkat yang telah terinstal. Untuk menjalankan device meneger dapat dilakukan dengan beberapa langkah sebagai berikut:   Klik start menu, pada text box search program and file ketik device. Dibawah kategori control panel (30) Klik device manajer maka jendela device manager.   Melalui text box pencarian atau command prompt ketik devmgmt.msc dibawah kategori program(1) klik devmgmt.msc maka maka jendela device manager akan ditampilkan   Klik kanan pada icon computer di start menu atau pada folder panes di windows explorer dan pilih device manager dari panel kiri konsol computer managemen yang berada pada system tools

DISK

         Disk adalah merupakan media penyimpanan data yang bersifat permanan. Kelebihan disk dibanding main memory untuk penyimpanan adalah: 1) kapasitas penyimpanan yang tersedia lebih besar. 2) harga per-bit-nya lebih rendah. 3) informasi tidak hilang meskipun power off. Disk diorganisasikan menjadi silinder-silinder dengan tiap permukaan terdapat head yang ditumpuk secara vertikal. Track terbagi menjadi sektor-sektor. Tiga kriteria atau faktor yang digunakan sebagai tolak ukur performa hardisk yang mempengaruhi waktu read/write block disk adalah :     1) seek time (waktu menggerakkan lengan ke silinder),     2) rotational delay (waktu sector berputar ke head) dan 3) transfer time yang sangat dominan adalah seek time, jadi performance dapat ditingkatkan dengan mengurangi waktu rata-rata seekRAM disk adalah disk driver yang disimulasikan pada memori akses acak (RAM). RAM disk sepenuhnya mengeliminasi waktu tunda yang disebabkan pergerakan mekanis dalam seek dan rotasi. RAM disk bergun

Prinsip perangkat lunak input/output

        Pemanfaatan perangkat lunak untuk mengelola I/O ini pada dasarnya adalah mengorganisasikan software dalam beberapa layer dimana level bawah menyembunyikan akses atau kerumitan hardware untuk level diatasnya. Level akan berfungsi sebagai antar muka atau interface ke pengguna. Adapun kriteria, karakteristik atau tujuan perangkat lunak I/O adalah : a . Konsep dalam desain software I/O, merupakan device independence dan tidak bergantung pada device yang digunakan. b . Penamaan yang seragam / Uniform Naming. Penamaan file berkas atau perangkat adalah string atau integer dan harus sederhana, tidak bergantung pada device Contoh : seluruh disks dapat dibuat dengan hirarki sistem file (menggunakan NPS). c . Penanganan kesalahan / Error Handling. Error harus ditangani sedekat mungkin dengan hardware. Contoh : pertama controller, device driver, dst. Dan jika tidak bisa ditangani beri pesan d . Synchronous (blocking) dan Asynchronous (Interrupt Driver) transfer Kebanyakan I/O adalah asinkr

Prinsip perangkat keras Input / Output ( I/O )

        Ruang lingkup atau batasan dalam manajemen perangkat keras input/output adalah bagaimana perangkat keras input output itu dikelola dan diprogram agar dapat berjalan dengan baik. Manajemen perangkat I/O mempunyai beragam fungsi dan fungsi antara lain adalah sebagai berikut: :  mengirimkan perintah ke perangkat I/O untuk menyediakan layanan akses.  menangani interupsi perangkat I/O.  menangani kesalahan pada perangkat I/O.  menyediakan interface ke pemakai. Perangkat I/O dapat dibedakan berdasarkan sifat aliran datanya dan sasaran komunikasinya. Berdasarkan aliran data dibedakan menjadi dua yaitu :       A. Perangkat berorientasi blok (block-oriented devices) Menyimpan informasi dan menukarkan (menerima / mengirim) informasi sebagai blok-blok berukuran tetap. Tiap blok mempunyai alamat tersendiri. Ukuran blok dapat beragam antara 128 s/d 1024 byte. Ciri utamanya adalah : dimungkinkan membaca / menulis blok-blok secara independent, yaitu dapat membaca atau menulis sembarang blok t

Arsitektur sistem operasi

     2) Arsitektur  Sistem  Operasi Arsitektur  perangkat  lunak  adalah  merupakan  struktur-struktur  yang menjadikan  landasan  untuk  menentukan  keberadaan  komponen-komponen perangkat  lunak,  metode  atau  cara  untuk  mengelola  (organisasi)  komponenkomponen  tersebut  untuk  saling  berinteraksi.  Komponen  tersebut  merupakan program-program  bagian  (prosedur,  fungsi)  yang  akan  dieksekusi  oleh  program utama.                       Arsitektur  system  operasi  adalah  merupakan  arsitektur  perangkat  lunak  yang  digunakan  untuk  membangun  suatu  perangkat  lunak  sistem  operasi  yang akan  digunakan  dalam  sistem  komputer.      Perkembangan  arsitktur  system operasi  modern  ini  semakin  komplek  dan  rumit  sehingga  memerlukan  sistem operasi  yang  dirancang  dengan  sangat  hati-hati,  cermat  dan  tepat  agar  dapat berfungsi  secara  optimum  dan  mudah  untuk  dimodifikasi.   Sistem  operasi  merupakan    kumpulan  dari  program-program  (prosedur,fungsi

Peranan sistem operasi dalam struktur sistem komputer

       1)  Peranan  Sistem  Operasi  Dalam Struktur  Sistem  Komputer Dalam  struktur sistem  komputer,  Sistem  Operasi merupakan  perangkat  lunak lapisan pertama  yang  diletakkan  pada  media penyimpan  (hard  disk)  di komputer. Sementara  itu  perangkat  lunak  lainnya berada  padai  lapisan  ke  dua. Gambar dibawah  ini  menjelaskan  sistem  operasi dalam  struktur  sistem komputer Computer hardware  adalah  semua  bagian  fisik   dari  komputer,  dan dibedakan  dengan data  yang  berada  di  dalamnya  atau  yang beroperasi  di dalamnya,  dan    perangkat lunak  yang  menyediakan  instruksi  untuk perangkat keras  dalam  menyelesaikan tugasnya.     Batasan  antara  perangkat  keras dan perangkat  lunak  akan  sedikit  buram jika  berbicara  mengenai  firmware, karena firmware  ini  adalah  perangkat lunak  yang  "dibuat"  atau  di  tanam  ke dalam perangkat  keras.      Utilities  merupakan  perangkat  lunak komputer  yang  didisain  untuk membantu proses  analisis,  k

Perkembangan sistem operasi windows

     Perkembangan sistem operasi windows,Mircorost  Windows  adalah  Sistem  Operasi  yang  dikembangkan  oleh Microsoft  Corporation  yang  menggunakan  antar  muka  berbasis  grafis  atau dikenal dengan nama GUI (Graphical User Interface).         a) MS-Dos Ms-Dos  (Microsoft  Disk Operating  System)  adalah  Sistem  Operasi yang berbasiskan  teks  dan  Command-Line interpreter.  Windows  Versi  pertama, Windows  Graphic  Environmnet  1.0 merupakan  perangkat  lunak  yang bekerja atas  arsitekstur  16-Bit  dan  bukan merupakan  Sistem  Operasi  dan  berjalan atas MS-DOS,  sehingga  untuk menjalankannya membutuhkan  MS-DOS             MS-DOS  sendiri  sebenarnya  dibuat oleh  perusahaan  pembuat  komputer Seattle  Computer  Products  kemudian direkrut  oleh  Microsoft  yang  selanjutnya dibeli  lisensinya.  MS-DOS  dirilis  pertama kali  pada  tahun  198,  dan  seiring dengan waktu,  Microsoft  pun  meluncurkan  versi yang  lebih  baru  dari  MS-DOS. Tidak kurang  hingga  delapan  kal

Perkembangan umum sistem operasi

    Perkembangan umum sistem operasi,Menurut  Tanebaum,  Sistem operasi  mengalami  perkembangan  yang dapat dibagi ke dalam lima generasi.        a)  Generasi  Awal  (1945-1955) Generasi  pertama  merupakan  awal  perkembangan  sistem  komputasi  elektronik sebagai  pengganti  sistem  komputasi  mekanik,  hal  itu  disebabkan  kecepatan manusia  untuk  menghitung  terbatas  dan  manusia  sangat  mudah  untuk membuat  kecerobohan,  kekeliruan  bahkan  kesalahan.  Pada  generasi  ini  belum ada  sistem  operasi,  maka  sistem  komputer  diberi  instruksi  yang  harus dikerjakan  secara langsung  oleh  pengguna.         b)  Generasi  Kedua  (1955-1965) Generasi  kedua  memperkenalkan  Batch  Processing  System,  yaitu  Job  yang dikerjakan  dalam  satu  rangkaian,  lalu  dieksekusi  secara  berurutan.  Generasi  ini sistem  komputer  belum  dilengkapi  sistem  operasi,  tetapi  beberapa fungsi  sistem operasi  telah  ada,  contohnya fungsi  sistem  operasi  ialah  FMS  dan IBSYS